Kak Zaera dan kalung emas

Siang ini aku bersama kak Zaera Sedang berjalan menggunakan sepeda menuju rumah KKT ( keluarga kak tania ). Sesampainya di sana kak Zaera memberi kain pesanan kak Tania, kainnya berwarna biru berhias bunga berwarna kuning. " kakak kenapa sih selalu membawa kain pink, Sudah kusam lagi " tanya Ku. " eits jangan salah ini harganya mahal bisa sampai 500 ribu perkain dan 1 juta harga barang berharganya " jawab kak Zaera. " memangnya kenapa kainnya mahal? Lalu barang apa di dalam kain itu? " tanyaku kembali, kainnya seperti kain biasa, bedanya hiasan bunga kupu kupunya lebih berwarna juga mengkilap. " kain ini kain langka, kalo mau tau isinya di rumah aja ya " aku hanya mengangguk sambil menumpangi sepedaku. Saat sampai rumah ibu memanggil " Zaera, Zaira  ayo makan dulu " yah malah dipanggil ibu. " bu kenapa sih kak Zaera selalu saja membawa kain emas bunga ? " tanyaku, ibu hanya tersenyum rahasia. " ini dia isinya " wau ternyata kalung emas berlontin bunga, indah sekali. " Itu adalah kalung emas mahal yang patut di hargai, susah mendapat kalung seperti itu " lanjut ibu. " ini itu kalung emas ajaib " kata kak Zaera. Aku bingung lalu aku mencoba memakainya. Di jalan aku bertemu Deto dan Roni, aduh mereka lagi pasti kalung ini akan di ambil, mereka lalu menyerbu kalungku lalu mereka kabur aku berusaha mengejarnya, " gok gok " anjing pak Ucok mengamuk dan mengejar mereka. Ajaib sekali. Wau ada permainan lompat tali, aduh ini permainan tali menali kaki lagi, haduh gimana nih.
" giliranmu Zair, semangat ya " kata Neren, aku lalu mencoba melompat. " wau, Zaira kau hebat sekali, biasanya kan kamu slalu tersandung tali " kata Ayu. Wau hebat, sekarang aku mengerti mengapa kalung itu ajaib.

Pelajaran : ada anak bernama Zana, anak yg keras kepala
                    Semua barang pasti berguna, jika kamu menjaganya